Pameran Tunggal M Awan Yustira

SELAMATHARIAIR.COM – Potong rambut bagi kebanyakan orang adalah hal biasa. Sering dilakukan mungkin 2 bulan sekali atau bahkan sebulan sekali. Namun lain halnya dengan mereka yang memilih memanjangkan rambut, khususnya pria. Beberapa pria memanjangkan rambut pasti akan mengalami fase kebimbangan untuk potong rambut. Hal tersebut pernah saya rasakan sendiri dan akhirnya keberanian yang menjawabnya, cek di postingan ini: Potong Rambut ? Siapa Takut!

Kawan saya, sebut saja Tira, dia pun juga salah seorang pria yang memanjangkan rambutnya hingga pada akhirnya ada di titik dimana ia harus potong rambut. Entah murni dari dalam hati kecilnya, atau ada faktor dari luar yang secara tidak langsung membujuknya untuk merapihkan (memotong) rambut gondrongnya.

Seperti sebuah cita-cita, Tira ingin sekali potong rambut dengan cara tak biasa-biasa saja, tak hanya ke salon atau tukang cukur biasa, ia ingin sekali potong rambut di acara pameran tunggalnya. Cita-cita sejak 2015 akhirnya terwujud di hari pertama bulan Desember 2019. Sebuah pameran bertajuk “Terima Kasih” digelar di SHT Co-Working Space milik Warung Stasiun, Banjarnegara. Pameran Tunggal M. Awan Yustira digelar mulai 29 November 2019 hingga 1 Desember 2019 dengan beberapa rangkaian. Ada pembukaan pameran yang dimeriahkan oleh penampilan Ujung Kuku dan Gardenia.

Hari pertama hingga hari terakhir, Tira sibuk menyapa pengunjung, mau tidak mau ia terus mengulang apa yang harus ia jelaskan tentang karyanya. Karena tiap pengunjung haus akan makna apa yang terselip dalam karyanya yang begitu sulit dipahami oleh orang awam. Hari terakhir, hari mulai gelap, tanda acara penutupan pameran akan segera dimulai. Dibuka dengan penampilan musik Menjelang Pagi, dilanjutkan oleh penampilan Ampas Kopi, dan dilanjutkan dengan penampilan Yustira & Home (Satu Atap Project dan Ritual Potong Rambut). Untuk sesi ini sepertinya terlalu panjang dan sulit dituliskan, simak saja video nya di bawah ini:

Terima Kasih – Satu Atap (Live @ SHT Co-Working Space)

Lagi-lagi ada udang dibalik batu, ada maksud dari rangkaian pemotongan rambut gondrongnya. Tak lain tak bukan, ya dari sosok lelaki pemalu, M. Awan Yustira ini. Setelah sukses menggelar pameran tunggal tertajuk terima kasih, muncul undangan dalam bentuk gambar digital yang tersebar di grup whatsapp keluarga kecil Lantai Dasar. Rupanya, potong rambutnya tak berhenti di pameran tunggalnya, ternyata ada maksud lain, yaitu untuk mempersiapkan hari spesialnya dengan sang kekasih, sebut saja Mba Endah.

Eh ngomong-ngomong selamat ya Tir, Tira….. Selamat menempuh hidup baru, selamat menikmati kehidupan yang sebenarnya, kehidupan yang penuh keromantisan, penuh kekhawatiran, penuh drama, penuh apapun yang pastinya harus dilalui dengan kebersamaan. Kami, dari keluarga kecil Lantai Dasar turut berbahagia.