Ketemu Sutradara Film Banda The Dark Forgotten Trail di Bienalle Jogja 2017

SELAMATHARIAIR.COM – Sekitar tiga bulan lalu, nemu channel youtube namanya Lifelike Pictures, mereka mengunggah sebuah Trailer pada tanggal 13 Juli 2017 dengan judul ‘BANDA THE DARK FORGOTTEN TRAIL (2017) OFFICIAL TRAILER’. Trailer berdurasi 2 menit lebih 6 detik terebut begitu menakjubkan, dari awal hingga akhir setiap scene nya bikin greget dan dalam hari ngomong “kapan saya bisa bikin film seperti ini ya?”.

Nah, setelah nonton trailer dan hingga sekarang belum kesampaian nonton full fillm Banda, kemarin di gelaran Bienalle Jogja bertempat di Jogja Nasional Musium ketemu sang sutradara Mas Jay Subiyakto. Ketika saya sedang asik motret karya Farid Stevy vokalis jathilan ( FSTVLST ), tiba-tiba tak jauh di belakang saya ada sosok mas mas berambut gondrong dengan penampilan yang begitu sederhana dan menurutku cukup selow, beliau ternyata Mas Jay Subiyakto, langsung saja memberanikan diri untuk menyapa dan nyletuk “mas, film’nya keren walaupun saya baru nonton trailernya, sukses ya mas buat film Banda”, kemudian juga mengabadikan momen, foto bareng beliau.

Sutradara Film Banda The Dark Forgotten Trail
foto oleh : Agnes Zakaria si pemilik www.arjanaproject.com

quote faris stevy asta
salah satu tulisan di karya Mas Farid

Ada perasaan minder dengan gaya rambut pendek seperti ini, biasanya kan gondrong, keliatan sangar dan seolah-olah adalah pelaku seni ( walaupun aslinya bukan ) hahahaha, tapi kali ini imut-imut bagai mahasiswa semester pertama yang baru pertama dateng ke gelaran pameran seni rupa di Jogja. Sudah lah sudah tak perlu di sesali, gaya rambut bukan menjadi alasan untuk minder dateng ke acara seni rupa atau acara musik, rambut pendek pun tetep sangar kok, hahahahaaa ( pembelaan ).

baca juga : Potong Rambut ? Siapa Takut !

Semoga tak hanya bisa foto bareng Mas Jay Subiyakto, semoga suatu saat nanti bisa kerja bareng dalam sebuah proyek bersama beliau, walaupun ini imajinasi yang cukup ngawur dan terlalu tinggi, tapi kan gratis, kenapa harus takut bermimpi dan berimajinasi ? toh ga ada yang nglarang dan ga ada yang protes, kalau pun ada yang protes, kenapa ? ga ngaruh juga kan ?

Baca Juga:  Proyek Solo Mas Reza Dien Hangatkan Banjarnegara di Gelaran Cumbu Aksara

Tonton juga proses di balik pembuatan film Banda The Dark Forgotten Trail